PENGARUH KUALITAS FISIK (BOBOT DAN BENTUK) TELUR ITIK SUPER PEKING PUTIH (SP2-F1) TERHADAP FERTILITAS, DAYA TETAS DAN BOBOT TETAS
DOI:
https://doi.org/10.30736/jy.v10i1.39Keywords:
Kualitas Fisik Telur (Bobot dan Bentuk), Itik Super Peking Putih (SP2-F1), Fertilitas, Daya Tetas, Bobot Tetas.Abstract
Penelitian dilaksanakan pada tanggal 15 April – 13 Mei 2018 di unit penetasan telur UPT. Agri Science Technopark Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas fisik (bobot dan bentuk) telur itik Super Peking Putih (SP2-F1) terhadap fertilitas, daya tetas dan bobot tetas. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai informasi bagi masyarakat dan sebagai refrensi dan perbandingan pada penelitian selanjutnya.Penelitian ini menggunakan 80 butir telur itik Super Peking Putih (SP2-F1) dengan rasio induk jantan dan betina 1:5. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola tersarang (nested design) 2 x 2 dengan 4 ulangan dengan setiap ulangan terdiri dari 5 butir telur. Faktor ke 1 adalah bobot telur ( K: 54-64 gram dan B: 65-75 gram ) dan faktor ke 2 adalah bentuk telur (lonjong (L) : indeks 70-75% dan oval(O): indeks 76-80%). Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa perlakuan yang diberikan tidak mempengaruhi fertilitas dan daya tetas, tetapi berpengaruh terhadap bobot tetas.. Tidak terdapat interaksi antara bobot dan indeks bentuk telur terhadap fertilitas, daya tetas, dan bobot tetas DOD Itik Super Peking Putih (SP2-F1). Kesimpulan dari penelitian ini ialah  bobot telur tidak berpengruh nyata terhadap fertilitas dan daya tetas (P>0,05), tetapi berpengaruh sangat nyata terhadap bobot tetas telur itik SP2-F1 (P<0,05). Sedangkan bentuk telur tidak berpengaruh nyata terhadap fertilitas, daya tetas maupun bobot tetas telur itik SP2-F1 (P>0,05).
Downloads
References
Adzitey, F.and Adzitey, SP., 2011. Duck Production Has a Potential To Reduce Poverty Among Rural Households in Asian Communities – A Mini Review. J.World’s Poult. Res. 1 (1) : 7 – 10.
Balitnak, 2011. Itik Hibrida Master Sebagai Bibit Niaga Itik Petelur Unggul. Jurnal. Balai Penelitian Ternak, Bogor.
Dewanti, R., Yuhan, dan Sudiyono. 2014. Pengaruh Bobot Dan Frekuensi Pemutaran Telur Terhadap Fertilitas, Daya Tetas, Dan Bobot Tetas Itik Lokal. Jurnal. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Direktorat Jenderal Peternakan. 2017. Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan 2017/ Livestock and Animal Health Statistics 2017. Direktorat Jenderal Peternakan. Departemen Pertanian RI, Jakarta.
Lestari, Ana Sri. 2012. Pengaruh Pengolahan Penetasan Terhadap Fertilitas dan Daya Tetas Telur Itik Mojosari. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Bandar Lampung.
Sudaryani, T. H, dan Santoso. 1994. Pembibitan Ayam Ras. Penebar Swadaya. Jakarta
Suharno, B dan K. Amri. 2003. Beternak Itik Secara Intensif. Cetakan kedelapan. Penebar Swadaya. Jakarta
Ummah, Siti Rohmatul, 2017, Pengaruh Indeks Bentuk Telur Terhadap Fertilitas, Daya Tetas, Bobot Tetas dan Mortalitas Pada Itik Magelang Generasi Ketiga Di Satuan Kerja Itik Banyubiru. Skripsi. Fakultas Peternakan Dan Pertanian, Universitas Diponegoro Semarang.